Menurut penelitian Dr.Richard Bandler & John Grinder (Neuro Linguistic Program), melaporkan bahwa manusia bisa dibagi ke dalam tiga kelompok. Pembagian ini berdasar indra mana yang paling dominan ketika mereka berkomunikasi. Ada manusia Visualis (penglihatan), Auditoris (pendengaran), dan Kinestetis (perasaan).
Nah belajar ilmu ini menurut saya penting, karena berkaitan dengan komunikasi efektif. Dengan mengetahui cara yang paling tepat berkomunikasi dengan orang tersebut, pesan yang kita sampaikan dapat diterima sebaik mungkin dan secepat mungkin. Misal kita tau dia dominan visualnya, kita berkomunikasi secara visual agar efektif. Jangan berkomunikasi secara auditoris ataupun kinestesis.
Contoh, misal datang seorang pelanggan di toko karpet anda. Bagaimana cara menawarkan yang paling efektif ke pelanggan tadi? Ketika masuk ke dalam toko anda, dia duduk di atas karpet dan mengelus-elus karpet dagangan anda. Berarti pelanggan tadi dominan kinestetiknya. Coba Anda tawarkan dengan mengatakan: “Coba rasakan dan sentuh karpet ini. Bapak akan merasa damai dan tenang bila menggunakan karpet ini.” Kalau ditawarkan: “Alangkah indahnya karpet ini bila ada di rumah bapak.” Mungkin dia tidak jadi beli. Atau dikatakan: “Betapa tenang rumah anda karena karpet ini tidak bising saat anak-anak berlarian.” Mungkin dia tidak merespon baik.
Tes Sederhana
Bagaimana mengentahui indra apa yang paling dominan dalam diri Anda? Apakah Anda termasuk tipe orang visualis, auditoris, atau kinestetik? Mungkin bisa dicoba tes sederhana berikut.
- Jika ada tiga tempat yang kosong di tepi pantai, maka anda akan mengambil tempat di:
a. Pemandangan tepi pantai, meskipun cukup ramai di sana.
b. Yang penting dapat mendengar suara air laut, sekalipun tidak ada pemandangan yang menarik.
c. Yang penting bisa beristirahat, sekalipun ramai dan tanpa pemandangan yang menyenangkan. - Ketika menghadapi suatu masalah, maka:
a. Saya mencoba mencari alternatif.
b. Saya akan membahas masalah tersebut.
c. Saya cari kembali, pokok permasalahannya. - Ketika saya naik mobil, saya berharap bagian dalam mobil itu:
a. Modelnya bagus
b. Tenang dan Kokoh
c. Menyenangkan dan aman. - Ketika berbicara tentang suatu peristiwa penting, seperti pesta misalnya, maka tema pertama kali yang saya bicarakan adalah:
a. Menceritakan bentuk pesta atau kejadian yang ada di pesta.
b. Menceritakan kepada orang lain suara-suara yang saya dengar dalam pesta.
c. Mencoba menceritakan perasaan saya saat mengikuti pesta. - Pada waktu kosong, saya akan menikmati:
a. Menonton televisi.
b. Membaca atau mendengarkan sesuatu.
c. Melakukan aktivitas fisik atau berolahraga. - Menurut saya, setiap orang sebaiknya lebih banyak menggunakan:
a. Penglihatan.
b. Pendengaran
c. Perasaan. - Aktivitas di bawah ini, yang banyak menghabiskan waktu saya adalah:
a. Bermimpi di saat sadar (melamun atau berkhayal).
b. Mendengar suara dalam pikiran.
c. Menyegerakan dan menajamkan indra perasaan. - Ketika ada seseorang yang mencoba meyakinkan saya tentang sesuatu:
a. Saya ingin mengetahui bukti dan dalilnya secara nyata.
b. Saya bicarakan dulu dengan diri sendiri.
c. Saya percaya dengan insting saya. - Biasanya, saya berbicara dan berpikir:
a. Dengan cepat.
b. Dengan cepat dan seimbang.
c. Dengan lambat. - Biasanya saya bernafas dengan:
a. Dada bagian atas.
b. Dada bagian bawah.
c. Dengan perut. - Ketika saya memilih baju, maka bagian yang paling penting menurut saya adalah:
a. Bagaimana agar penampilan saya sempurna, tidak ada cacat sedikit pun.
b. Saya utamakan agar penampilan saya sesuai dengan kepribadian saya.
c. Saya bisa merasakan kenyamanannya. - Ketika saya memilih sebuah warung makan, maka hal yang terpenting bagi saya adalah:
a. Yang nampak besar.
b. Yang memungkinkan saya untuk berdialog dengan diri sendiri.
c. bisa dirasakan kenyamanannya. - Kunci utama saya adalah:
a. Penglihatan.
b. Pendengaran.
c. Perasaan.
Pilihan A adalah indikator untuk visualis, pilihan B untuk auditoris, dan pilihan C untuk kinestetis. Semakin banyak poin pada suatu pilihan, maka semakin jelas kecenderungan indra apa yang paling dominan dalam diri Anda.
Setelah mengenali kecenderungan dalam diri sendiri, kita dapat mengenali kecenderungan indra yang paling dominan dalam diri orang lain melalui sifat dan ungkapan yang biasa digunakan.
Sifat dan Karakter Orang-orang Bertipe Visualis
- Biasanya mereka mengambil nafas dari paru-paru bagian atas, nafas mereka pendek dan cepat.
- Sangat memperhatikan penampilan.
- Berusaha teratur dalam hidupnya.
- Sering berisyarat menggunakan tangannya
- Ketika berbicara, terkadang ia menoleh ke kanan atau ke kiri.
- Ketika berdiri atau duduk, tubuh dan kepalanya tegap.
- Seringkali mata mereka mengarah ke atas.
- Mereka cepat menagkap gambar atau foto dalam imajinasi mereka.
- Cepat menyampaikan kritik dan evaluasi kepada orang lain.
- Terus bergerak.
- Cenderung menyimpan memori di otak mereka dalam bentuk gambar.
- Cara bicara mereka cepat.
- Sulit berkonsentrasi ketika berada di suatu tempat yang belum pernah mereka lihat.
- Keputusan diambil berdasarkan apa yang mereka lihat.
- Terkadang, tipe ini berusaha menguasai orang lain.
- Biasanya mereka bekerja di tempat-tempat yang menuntut kemampuan untuk menganpil keputusan cepat dan meyakinkan.
Ungkapan yang biasa digunakan Visualis:
- Bagaimana pendapatmu mengenai dirimu sendiri?
- Saya berpendapat sebagaimana yang Anda ucapkan.
- Izinkan kami melihat dari sisi tertentu.
- Kita sepakat mengenai pendapat ini.
- Apakah bisa Anda bayangkan?
- Mungkinkah Anda menyampaikan pendapat Anda tentang hal ini?
- Kita memiliki masa depan yang cerah
Sifat dan Karakter Orang-Orang bertipe Auditoris
- Kadang-kadang, mereka berbicara kepada diri mereka sendiri, bahkan sebagian dari mereka menggerakkan bibirnya untuk berbicara sendiri.
- Suara dan ucapan mereka terlihat serasi.
- Merasa terganggu dan terpengaruh dengan suara orang lain.
- Mampu melihat kembali informasi yang mereka dengar.
- Biasanya, mereka sangat senang berbincang via telephone.
- Mata mereka, pada umumnya sejajar dengan telinga mereka.
- Tidak banyak menyampaikan bahasa isyarat.
- Mereka menggunakan pakaian yang anggun dan elegan.
- Mereka menyimpan beragam keahlian pada orang dalam bentuk rencana dan strategi yang terprogram dan tersusun secara rapi.
- Mereka senang mendengar pujian.
- Jika dia adalah seorang istri, maka dia senang mendengarkan ekspresi cinta dan rindu.
- Biasa menggunakan ritme suara yang berubah-ubah ketika berbicara.
- Mereka memiliki kemampuan untuk mendiamkan orang lain tanpa harus memutus ucapannya.
- Kurang mampu melewati masa krisis dengan baik.
Ungakapan yang biasa digunakan auditoris:
- Suara ini sangat saya kenal.
- Dia telah sering bercerita pada saya.
- Apakah yang diucapkannya mengejutkanmu?
- Akhirnya, kita bisa menciptakan keserasian dalam rumah tangga.
- Ia membuat lisan ini membisu.
- Ia mendengarkan pembicaraanku dengan baik.
- Ini adalah bentuk jeritan hati yang terdalam.
- Ijinkan saya memberitahukanmu tentang hal ini.
- Tolong ceritakan padaku tentang hal ini.
- Tolong ceritakan kepadaku bagaimana bisa terjadi.
- Mohon jaga lisanmu.
- Ia mendapatkan tepuk tangan yang meriah.
Sifat dan Karakter Orang-orang yang Bertipe Kinestetis
- Suka berbagi hadiah.
- Suka menyentuh berbagai macam benda.
- Memiliki karakter yang sangat sensitif.
- Mempunyai keistemewaan dalam mengolah suara, melakukan isyarat kecil dan improvisasi.
- Selalu melihat ke bawah, tertuju padfa perasaan mereka ketika mereka berbicara.
- Menyukai baju-baju yang bermotif tenang dan damai.
- Butuh waktu yang cukup lama ketika mereka hrus menyelesaikan masalah.
- Mengambil keputusan berdasarkan perasaan dan mampu mempengaruhi perasaan orang lain dengan perasaan mereka.
- Tidak mengambil keputusan hingga mereka memahami masalah itu, sehingga mereka relatif lambat dalam mengambil keputusan.
- Mereka adalah orang yang memiliki kemampuan operasioanal.
- Cara pandang mereka tegak dan terbatas pada tujuan jangka pendek.
- Mudah mengingat sesuatu yang mengesankan.
- Menurut mereka, tidak mengapa jika harus berbenturan dengan tembok tiap hari, sekalipun harus mengulangi kesalahan yang sama.
Ungkapan yang biasa digunakan Kinestetis:
- Bagaimana perasaan Anda?
- Di sana kita temukan banyak tantangan.
- Saya akan berusaha terus berkomunikasi dengannya.
- Saya sangat gelisah.
- Izinkan kami menunda masalah ini.
- Biasakah Anda menemukan benang merahnya?
- Saya telah berusaha menyelesaikan masalah.
- Ia mampu menguasai masalah tersebut.
- Saya tidak bisa bertahan dengan tekanan macam ini.
- Tunggulah di sana.
- Saya tidak mampu berhenti bekerja.
Follow saya di twitter @Khoyrulfauzan
Referensi
Membuat Orang Jatuh Cinta dalam 1 Detik, ‘Atif Abdul ‘id.
Sumber foto: http://musicforchange.com/cms/images/speedreading.jpg
